Flat Die Biomass Wood Pellet Machines / Making Wood Pellets At Home Elect Motor Driven

Mesin pembuat pelet biomassa datar yang digunakan di rumah

Struktur mesin

1. Roda 2. Basis 3. Umpan hopper 4. Pelet pelet

5. Huruf besar 6. Huruf kecil 7. Kabinet listrik 8. Gearbox

Fungsi mesin

The pellet press is fixed with an engine with a power of RP-driven all kinds of different power. Mesin pelet diikat dengan mesin dengan kekuatan yang digerakkan oleh RP semua jenis tenaga yang berbeda. Via a drive shaft and the die roller wheels are caused to rotate. Melalui poros penggerak dan roda roller die disebabkan untuk berputar. The starting material for the production of pellets, for example, sawdust is pressed by the wheels roller in the matrix. Bahan awal untuk produksi pelet, misalnya, serbuk gergaji ditekan oleh roller roda dalam matriks. Due to the pressure and friction in the die, the starting material is heated to a temperature of 60-80 ° C. As a result of pressure and temperature increase, the material connects to compressed pellets and will have a high strength after cooling. Karena tekanan dan gesekan pada cetakan, bahan awal dipanaskan hingga suhu 60-80 ° C. Akibat tekanan dan kenaikan suhu, bahan terhubung ke pelet terkompresi dan akan memiliki kekuatan tinggi setelah pendinginan. Depending on the material to be pressed, additional binder needs to be added. Bergantung pada bahan yang akan ditekan, pengikat tambahan perlu ditambahkan. The diameter of the pellets is determined by the hole diameter of the die. Diameter pelet ditentukan oleh diameter lubang cetakan. Matrices can be ordered with the following hole diameters: 2.5mm, 4mm, 6mm, 8mm. Matriks dapat dipesan dengan diameter lubang berikut: 2.5mm, 4mm, 6mm, 8mm.

Bahan baku untuk mesin

The pellet machine can suitable for nearly all kinds of biomass materials. Mesin pelet dapat cocok untuk hampir semua jenis bahan biomassa. Like pine, white pine, mahogany, pinus sylvestris, rubber tree, bamboo shavings, rice husk, seeds shells, peanut shells, halm, pennisetum, straw, wheat straw, cor stover, cotton stalks, alfalfa grass, bagassse, palm fiber, paper, non-physical materials. Seperti pinus, pinus putih, mahoni, pinus sylvestris, pohon karet, serutan bambu, sekam padi, kulit biji, kulit kacang, halm, pennisetum, jerami, jerami gandum, cor brangkasan, batang kapas, rumput alfalfa, bagassse, serat kelapa, kertas , bahan non-fisik.

Pelet terakhir

Output pellet bisa menjadi bahan bakar yang sangat baik, lihat spesifikasi berikut tentang pellet:

Parameter teknis mesin pelet